Jumat, Juli 17, 2009

Maih Ingat PON(pekan Olah Raga Nasional)

PON atau Pekan Olah Raga Nasional adalah event dua tahunan yang dilakukan oleh KONI untuk melihat perkembangan olah raga di tanah air. Saya masih ingat waktu saya kecil bagaimana berita mengenai even olahraga ini menghiasi berita utama berbagai media di Indonesia. Saya juga ingat bagaimana saya selalu berdebar-debar melihat persaingan perolehan medali antar daerah. Kalau zaman dulu DKI Jakarta biasanya akan mendapatkan perlawanan ketat dari Jabar dan Jatim.
Beberapa hari yang lalu sepintas lalu saat melihat sebuah acara di tv, saya melihat di running text yang menyatakan bahwa perenang yang berasal dari kontingen DKI berhasil meraih medali emas dalam PON yang sedang berlangsung kalau saya tidak salah dilaksanakan di Palembang. Melihat kenyataan ini sungguh saya merasa sedih, apakah ini yang disebut atau buah dari kemajuan suatu bangsa. Bagaimana suatu even nasional yang dulunya selalu menjadi perhatian kini hanya menjadi berita selingan yang hanya diberi tempat kecil, sebuah teks berjalan yang sering tidak diacuhkan pemirsanya.
Apakah memang masyarakat sekarang lebih memilihuntuk melihat siaran langsung acara musik di mall tertentu yang banyak dibanjiri para generasi muda korban kapitalisme dan liberalisme. Apakah kini kita tidak peduli lagi dengan perkembangan atau pencapaian negara kita. Atau memang sebegitu perlu hiburannya masyarakat kita sehingga lebih memilih melihat sinetron bodoh dan reality show yang jelas-jelas direkayasa.
Kemajuan atau kemundurankah ini?
Piala Thomas atau Uber dulu merupakan acara yang paling ditunggu-tunggu, namun kini ya hanya sekedar pertandingan buku tangkis di televisi. Apakah ini yang disebut masyarakat modern, masyarakat yang melupakan akar dan tradisinya???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar